Assalamu 'alaykum wr. wb.
Mencoba bersuara.. meski lisan kadang terdiam menahan gemuruh kata tanpa nyawa.. tersimpan berjuta kalimat dalam untaian bait kerinduan.. dan untukmu wahai hati dan rasa... dengarlah... renungkanlah... dan semoga puisi indah kehidupan kan menjadikanmu sanggup memetik ibrah (pelajaran) dan hikmah 'tuk rangkai diri menjadi pribadi yang lebih baik.... insyaAllah..~

Kamis, 28 Mei 2009

Tentang Nasihat


Subhanallah wa bihamdih..
Subhanallah al adzim..
Orang yang selalu menyediakan dirinya untuk menerima nasihat maka dirinya akan mendapat penjagaan dari Allah swt..orang yang membolehkan dirinya insyaf dan sabar menerima nasihat orang lain, tandanya ia akan menerima kemuliaan dari Allah swt..berasa hina diri dalam ibadah dan bertaat kepada Allah swt akan menimbulkan rasa lebih dekat kepadaNya dan lebih menghindarkan diri dari nasihat..
[nasihat Lukmanul Hakim kepada anaknya]

Selasa, 19 Mei 2009

Bahagianya Menjadi Muslimah


Wahai Muslimah
Berbahagialah
Ingatlah Firman Allah
"Laa Tahzan wa Laa Takhaf, Innallaaha ma'ana"
Jangan bersedih dan jangan takut, karena Allah selalu bersama kita

Berbahagialah
Ceria wajah berhias ketulusan senyum
Cantik aura diri bertutupkan hijab
Merdu suara senandungkan dzikir
Bersih hati berselimutkan ikhlas

Berbahagialah
Jernih fikiran berteman kebijaksanaan
Sabar jiwa penuh kasih dan sayang
Luruskan taubat tuk segala kekhilafan
Pertajam doa dan ikhtiar tuk gapai harapan

Berbahagialah
Ridha Allah kau jadikan tujuan
Indah akhlaq dilandasi iman
Islam kau jadikan kebanggaan
AlQuran Hadits kau jadikan pedoman

Wahai Muslimah
Moga Allah swt selalu menjagamu
Melindungi pribadi lemah lembutmu
Membimbing jiwa rapuhmu
Menuntun setiap fikir, niat, ucap dan sikapmu
Hingga tiba saatnya nanti
Kan bertemu Allah dan RasulNya
Kelak di syurgaNya
InsyaAllah…._

Senin, 11 Mei 2009

Indahnya Doa dan Syair Rabiah al Adawiyah


Rabiah al Adawiyah, sosok sufi wanita yang memiliki kecintaan kepada Allah swt melebihi segala yang ada. Dalam hatinya, seluruh penyembahan dan pengabdian semata-mata dia lakukan atas nama kecintaan pada Keagungan Yang Maha Suci, bukannya yang lain. Ketulusan cintanya pada Allah melebihi ketulusan cinta seluruh perempuan pada masanya hingga sekarang.
Dirangkum dari Buku 'Rabiah al Adawiyah & Mabuk Cintanya pada Sang Khalik' karya Abdul Mun'im Qandil, berikut beberapa doa dan syair yang dipersembahkannya :

>
Tuhan, aku adalah seorang yatim yang terdampar
Disiksa, dihina dan dihajar
Diriku terbelenggu oleh perbudakan
Hak kebebasan yang telah Engkau karuniakan telah dirampas
Dan aku menanggung segala penderitaan
Aku akan sabar menerima dan menahannya
Akan tetapi, jika datang lagi penderitaan
Yang lebih menyakitkan dari apa yang telah aku alami
Ia akan melukai jiwaku dan mengikis kesabaran
Sisa kesabaranku teramat sedikit
Tuhan, apakah kebimbanganku ini
Akan mengubah pandanganMu terhadapku?
Apakah Engkau masih menyayangiku?
KeridhaanMu adalah tujuan akhir kehidupanku..

>
Tuhan, tanganku kini patah
Aku benar-benar telah menanggung kepedihan
Kepedihan lahir dan batin
Aku telah ditinggalkan kedua orangtua
Dan aku akan selalu menerima cobaan apapun
Yang hendak Engkau timpakan ke atas diriku
Aku akan selalu sabar menerima
Tuhan, apakah engkau masih ridha
Dalam menerima keadaanku yang dhaif ini
Tuhan, aku akan selalu bertanya
Apakah engkau masih mencintaiku?..

>
Tuhan, Engkau tentu mengetahui
Hatiku senantiasa ingin berbakti
Berkhidmat dan bermunajat kepadaMu
Dan berkhidmat kepada yang paling menggembirakanku
Sekiranya aku dibebaskan untuk memilih
Pasti aku akan memilih bermunajat kepadaMu
Itulah pilihanku yang paling utama
Dan aku tidak akan berhenti walau sesaat
Dari bermunajat, berdzikir, dan bertasbih kepadaMu
Tetapi mengapa
Engkau biarkan aku berada dalam genggaman manusia
Manusia yang beradab, kejam, dan tidak mengenal kasih sayang
Mengapa, mengapa dan mengapa?
Mengapa wahai Tuhanku?..

>
Tuhan, semua yang aku dengarkan
Di jagat raya dari semua ciptaanMu
Kicauan burung, hembusan dedaunan, gemericiknya air di pancuran
Dendang lagu burung tekukur
Desiran air, gelegar bunyi guruh
Dan kilat yang berkejar-kejaran
Kini aku telah memahaminya sebagai bukti
Akan keagunganMu
Sebagai saksi yang abadi atas keesaanMu
Dan sebagai kabar berita bagi manusia
Bahwa tidak ada satupun kekuatan
Yang dapat menandingi dan menyekutukanMu..

>
Wahai diriku?
Berapa lama engkau hendak lelap dalam tidurmu
Sampai kapankah engkau hendak bangun?
Engkau hampir saja terlelap dan terlena dalam tidurmu
Dan tidak dapat bangun lagi
Kecuali ketika ditiup sangkakala
Ketika setiap manusia telah menikmati tidur yang panjang
Engkau harus dan wajib untuk bangkit kembali

>
Tuhan, bintang-bintang masih bercahaya
Dan seluruh mata manusia masih terlena
Mereka tengah dibuai mimpi indah dalam tidur panjangnya
Dan para penguasa telah mengunci dengan rapat pintu istananya
Para suamipun sedang bermesraan dengan istri
Sedangkan aku
Berusaha untuk berdiri tegak dihadapanMu..

>
Tuhan, kini malam telah pergi
Dan berganti siang yang semakin mengembang
Apakah Engkau terima
Ibadah dan munajatku semalam?
Jika Engkau menerimanya, maka aku akan bersyukur
Jika Engkau menolaknya, maka aku akan bersabar
Aku akan bersungguh-sungguh
Dalam menghadapkan diriku kepadaMu
Selama engkau masih memberikan kehidupan kepadaku
Aku akan selalu mendatangiMu
Dan aku akan selalu berusaha
Supaya aku segera tiba di depan pintuMu
Dan sekiranya Engkau mengusir dan menghalangiku
Maka aku tetap tidak akan meninggalkanMu
Karena aku sangat mencintaiMu, wahai Tuhanku..

>
Ya Allah..
Aku berlindung kepadaMu dari segala perkara yang menyibukkan aku dari menyembahMu
Dan aku berlindung dari segala penghalang yang dapat merenggangkan hubunganku denganMu..

>
Wahai Tuhanku..
Hanyutkanlah diriku ke tengah-tengah samudera keikhlasan dalam mencintaiMu
Sehingga lenyaplah segala perkara yang telah menyibukkan aku, kecuali hanya untuk mengingatMu setiap saat..

>
Shalatmu adalah cahaya ketika manusia sedang terlena dalam tidurnya
Dan tidurmu adalah sebagai penghalang bagi shalat malammu
Umurmu adalah sebuah keberuntungan besar
Apabila engkau dapat memanfaatkannya
Membiarkan waktu yang berlalu
Yang tanpa makna dan arti
Adalah kerugian yang besar
Yang tidak akan mungkin dapat digantikan..

>
Ya Allah..
Karuniakanlah kepada diriku keteguhan hati dalam meyakiniMu
Janganlah Engkau halangi aku, Wahai Dzat yang semua orang menaruh harapan..
Ya Allah..
Apakah Engkau tega melihatku membaca AlQuran pada malam hari dan Engkau putuskan hubungan kita pada siang harinya?
Wahai Tuhanku, seandainya Engkau jadikan siang menjadi malam, maka hatiku tentu akan merasa tentram karena selalu berada didekatMu..

>
Wahai Tuhanku..
Hanya kepadaMu semua manusia mendekatkan diri
Karena kebesaranMu pula ikan-ikan yang ada di lautan bertasbih
Dan dengan kemuliaanMu ombak-ombak berkejaran di pantai
Hanya kepadaMu kegelapan malam dan terangnya siang bersujud
Begitu juga perputaran siang, lautan dengan segala isinya, bulan dan planet-planet lainnya, semuanya beredar menurut kehendakMu
Hanya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Perkasa..

>
Wahai Tuhanku..
Apakah Engkau akan membakar hati manusia yang sangat mencintaiMu?
Lidahnya yang selalu basah karena menyebut namaMu
Hatinya senantiasa takut kepadaMu
Dan mereka telah menghabiskan sisa umurnya untuk taat beribadah dan senantiasa berdoa kepadaMu..

>
Wahai Tuhanku..
Seandainya aku menyembahMu hanya karena takut akan siksa neraka,
maka siksalah aku didalamnya
Dan jika aku menyembahMu karena menginginkan surgaMu,
maka haramkanlah surga bagiku untuk memasukinya
Akan tetapi jika aku menyembahMu semata-mata karena cintaku kepadaMu
maka janganlah Engkau mengecewakan aku
Janganlah Engkau menutupi diriMu dari pandanganku..

[Semoga Allah swt meridhai Rabi'ah, perawan suci kota Basrah dengan diberinya kesenangan melalui KurniaNya berupa melihat wajahNya yang mulia. Shalawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw yang dengan ajaran yang dibawanya, kita hidup dalam pimpinan agama seperti sekarang. Allahumma Amien..]

Jumat, 08 Mei 2009

Manusia


Al Khalil bin Ahmad Al-Farahidi membagi manusia dalam 4 jenis, yaitu :
1. manusia yang tahu, tetapi tidak tahu bahwa dia tahu; itulah orang yang lalai, oleh karena itu berilah dia peringatan.
2. manusia yang tidak tahu dan tidak tahu bahwa dia tidak tahu; itulah orang yang tolol, oleh karena itu tinggalkan mereka.
3. manusia yang tidak tahu dan tahu bahwa dia tidak tahu; itulah orang yang bodoh, sebab itu ajarilah mereka.
4. manusia yang tahu dan tahu bahwa dia tahu; itulah orang yang berilmu, oleh karena itu ikutlah dengan mereka..
[renungkanlah... ada dimanakah posisi kita saat ini??]
Bismillahir rahmanir rahiim.. Alhamdulillah puji syukur hanyalah milik Allah SWT, Dia dengan keMahaSempurnaan dalam setiap ciptaanNya telah memberikan akal, hati, rasa, raga, jiwa, ilmu, cinta, kasih sayang dan segala anugerah lainnya yang andaikan dihitung dan air laut dijadikan tinta untuk menulis semua karuniaNya PASTI nikmat Allah tak kan habis terlalu melimpah untuk kita..Sholawat dan salam semoga selalu tercurah untuk Rasulullah Khotimun Nabi Muhammad SAW, untuk keluarga, sahabat beserta para pengikutnya hingga akhir zaman..Mensyukuri segalanya mengisi hari demi hari dengan belajar memperbaiki setiap kekurangan dan keterbatasan diri dalam rangka beribadah mendekatkan diri pada Allah Pencipta Jagad Raya Alam Semesta untuk meraih kesuksesan hidup dunia akhirat..