Assalamu 'alaykum wr. wb.
Mencoba bersuara.. meski lisan kadang terdiam menahan gemuruh kata tanpa nyawa.. tersimpan berjuta kalimat dalam untaian bait kerinduan.. dan untukmu wahai hati dan rasa... dengarlah... renungkanlah... dan semoga puisi indah kehidupan kan menjadikanmu sanggup memetik ibrah (pelajaran) dan hikmah 'tuk rangkai diri menjadi pribadi yang lebih baik.... insyaAllah..~

Senin, 28 Juni 2010

4 tanda sholat diterima


Bismillah..

Dalam Hadis Qudsi disebutkan mengenai orang-orang yang diterima sholatnya oleh Allah Swt, "Sesungguhnya Aku (Allah SWT) hanya akan menerima sholat dari orang yang dengan sholatnya itu dia merendahkan diri di hadapan-Ku. Dia tidak sombong dengan makhluk-Ku yang lain. Dia tidak mengulangi maksiat kepada-Ku. Dia menyayangi orang-orang miskin dan orang-orang yang menderita. Aku akan tutup sholat orang itu dengan kebesaran-Ku. Aku akan menyuruh malaikat untuk menjaganya. Dan kalau dia berdoa kepada-Ku, Aku akan memperkenankannya. Perumpamaan dia dengan makhluk-Ku yang lain adalah seperti perumpamaan firdaus di surga."

Dalam hadis qudsi tersebut disebutkan bahwa tanda-tanda orang yang diterima sholatnya oleh Allah Swt., adalah:

PERTAMA

Dia datang untuk melaksanakan sholat dengan merendahkan diri kepada-Nya. Dalam Al-Quran, keadaan seperti itu disebut dengan khusyu'. Dan sholat yang khusyu' adalah salah satu tanda orang yang mukmin. Yang disebut dengan sholat yang khusyu' itu bukan yang tidak ingat apa pun. Karena orang yang tidak ingat apa pun itu disebut pingsan.

Diriwayatkan bahwa Sayyidina Ali bin Abi Thalib, apabila hendak melakukan sholat, tubuhnya gemetar dan wajahnya pucat pasi. Sehingga ketika ada orang yang bertanya kepadanya, "Mengapa Anda ya Amirul Mukiminin?" Sayyidina Ali menjawab, "Engkau tidak tahu bahwa sebentar lagi aku akan menghadapi waktu amanah." Kemudian, Sayyidina Ali membacakan sebuah ayat Al-Quran, "Sesungguhnya Kami telah menawarkan amanat kepada langit, bumi, dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya. Dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh" (QS 33: 72).

Kemudian Sayyidina Ali melanjutkan ucapannya, "sholat adalah suatu amanat Allah yang pernah ditawarkan kepada langit, bumi, dan bukit untuk memikulnya. Tetapi, mereka menolaknya dan hanya manusia yang sanggup memikulnya. Memikul amanat berarti mengabdi kepadaNya."

KEDUA

Dia tidak sombong dengan makhluk-Ku yang lain. Jadi, tanda orang yang diterima sholatnya ialah tidak takabur. Takabur, menurut Imam Al-Ghazali, ialah sifat orang yang merasa dirinya lebih besar daripada orang lain. Kemudian ia memandang enteng orang lain itu. Boleh jadi ia bersikap demikian dikarenakan ilmu, amal, keturunan, kekayaan, anak buah, atau kecantikannya.

Kalau Anda merasa besar karena memiliki hal-hal itu dan memandang enteng orang lain, maka Anda sudah takabur. Dan sholat Anda tidak diterima. Bahkan dalam hadis lain disebutkan bahwa Rasulullah Saw. bersabda, "Takkan masuk surga seseorang yang dalam hatinya ada rasa takabur walaupun sebesar debu saja."

Biasanya masyarakat akan menjadi rusak kalau di tengah-tengah masyarakat itu ada orang yang takabur. Kemudian takabur itu ditampakkan untuk memperoleh perlakuan yang istimewa. Dan anehnya, seringkali sifat takabur ini menghinggapi para aktivis masjid atau aktivis kegiatan keagamaan. Mereka biasanya takabur dengai ilmunya dan menganggap dirinya paling benar.

KETIGA

Tanda orang yang diterima sholatnya ialah orang yang tidak mengulangi maksiatnya kepada Allah Swt. Nabi yang mulia bersabda, "Barangsiapa yang sholatnya tidak rnencegahnya dari kejelekan dan kemungkaran, maka sholatnya hanya akan menjauhkan dirinya dari Allah Swt." Dalam hadis yang lain, Rasulullah Saw. bersabda, "Nanti, pada Hari Kiamat, ada orang yang membawa sholatnya di hadapan Allal Swt. Kemudian sholatnya diterima dan dilipat-lipat seperti dilipat-lipatnya pakaian yang kotor dan usang. Lalu sholat itu dibantingkan ke wajahnya."

Allah tidak menerima sholat itu karena sholatnya tidal dapat mencegah perbuatan maksiatnya setelah ia melakukan maksiat tersebut. Bukankah Al-Quran telah mengatakan, "...Sesungguhnya sholat mencegah dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar..." (QS 29:45).

KEEMPAT

Orang yang diterima sholatnya ialah orang yang menyayangi orang-orang miskin. Kalau diterjemahkan dengan kalimat modern, hal ini berarti orang yang mempunyai solidaritas sosial. Dia bukan hanya melakukan rukuk dan sujud saja, tetapi dia juga memikirkan penderitaan sesamanya. Dia menyisihkan sebagian waktu dan rezekinya untuk membahagiakan orang lain.

Kalau dalam sholat Anda, Anda sudah merasakan kebesaran Allah dan tidak takabur; dan kalau Anda sudah tidak mengulangi perbuatan maksiat sesudah sholat; dan kalau Anda sudah mempunyai perhatian yang besar terhadap kesejahteraan orang lain, maka Allah akan melindungi Anda dengan jubah kebesaran-Nya. Allah akan memberi kepada Anda kemuliaan dengan kemuliaan-Nya, dan membungkus Anda dengan busana kebesaran-Nya. samping itu, Allah akan menyuruh para malaikat untuk menjaga Anda; dan para malaikat itu akan berkata sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Quran, "Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat. Didalamnya kamu akan memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang telah dijanjikan oleh Allah kepadamu" (QS 41: 31)


sumber :
http://islamunderattack.multiply.com/journal/item/2867/4_Tanda_Sholat_Diterima

Kamis, 17 Juni 2010

Bijak Memandang CINTA


Bismillah..
Semoga kesederhanaan coretan ini 'kan memperkaya khazanah pemikiran kita dalam memaknai keindahan CINTA...

* Cinta pada makhluk itu 'sesaat'.. Landasilah cinta pada makhluk karena kecintaan kita pada Allah karena hanya Dia yang Maha Abadi.. InsyaAllah Allah Sang Maha Cinta 'kan membantu menumbuhsuburkan cinta kita pada makhlukNya.. bagaimanapun.. hingga kapanpun..

* Kegagalan cinta di masa lalu janganlah menjadikan diri semakin terpuruk tenggelam dalam kegelapan, dihantui dengan bayangan hitam dan kelam.. teruslah bangkit.. belajarlah tuk terus berbenah.. jangan menuntut orang lain untuk berubah sesuai dengan kemauan kita, tapi ubahlah dirimu sendiri, ubahlah persepsimu, ubahlah sikapmu.. hingga menjadi lebih baik.. suatu saat kelak, cinta sejatimu 'kan menghampirimu seiring dengan metamorfosismu.. menjadi kupu kupu indah nan cantik.. yang 'kan menakjubkan setiap mata dan hati insan rupawan..

* Kala menunggu detik detik bersejarah pengucapan ikrar cinta sepasang kekasih dalam ikatan suci pernikahan, dengan disaksikan kelembutan dan kesenduan Pandangan Cinta Sang Ilahi yang diiringi doa restu keluarga, sahabat dan masyarakat, semakin menuntut jiwa tuk meluruskan niat, menempa sabar dan kedamaian di hati dengan memperbanyak ibadah pada Allah dan menyebar kebaikan pada sesama..
Yakinlah hari indah itu 'kan datang jua dalam cinta...._

……..♥(¯`'•.C.I.N.T.A.•' ´¯)♥…….
BY shouzyie
Bondowoso,17/06/2010

Rabu, 09 Juni 2010

Seni Menata Hati dalam Bergaul


oleh : K.H. Abdullah Gymnastiar

Pergaulan yg asli adl pergaulan dari hati ke hati yang penuh keikhlasan yang insya Allah akan terasa sangat indah dan menyenangkan. Pergaulan yg penuh rekayasa dan tipu daya demi kepentingan yg bernilai rendah tak akan pernah langgeng dan cenderung menjadi masalah.

1. Aku Bukan Ancaman Bagimu

Kita tak boleh menjadi seorang yang merugikan orang lain terlebih kalau kita simak Rasulullah Saw. bersabda Muslim yang terbaik adalah muslim yang muslim lain selamat/merasa aman dari gangguan lisan dan tangannya.

Hindari penghinaan.
Apapun yg bersifat merendahkan ejekan penghinaan dalam bentuk apapun terhadap seseorang baik tentang kepribadian, bentuk tubuh dan sebagainya jangan pernah dilakukan karena tak ada masalah yang selesai dengan penghinaan mencela merendahkan yang ada adalah perasaan sakit hati serta rasa dendam.

Hindari ikut campur urusan pribadi.
Hindari pula ikut campur urusan pribadi seseorang yang tak ada manfaat jika kita terlibat. Seperti yg kita maklumi tiap orang punya urusan pribadi yg sangat sensitif yang bila terusik niscaya akan menimbulkan keberangan.

Hindari memotong pembicaraan.
Sungguh dongkol bila kita sedang berbicara kemudian tiba-tiba dipotong dan disangkal. Berbeda hal bila uraian tuntas dan kemudian dikoreksi dgn cara yag arif niscaya kita pun berkecenderungan menghargai bahkan mungkin menerimanya. Maka latihlah diri kita untuk bersabar dalam mendengar dan mengoreksi dengan cara yang terbaik pada waktu yang tepat.

Hindari membandingkan.
Jangan pernah dengan sengaja membandingkan jasa kebaikan, penampilan, harta kedudukan seseorang sehingga yang mendengar merasa diri tak berharga rendah atau merasa terhina.

Jangan membela musuh mencaci kawan.
Membela musuh maka dianggap bergabung dengan musuh begitu pula mencaci kawan berarti memusuhi dirinya. Bersikaplah yang netral sepanjang diri kita menginginkan kebaikan bagi semua pihak dan sadar bahwa untuk berubah harus siap menjalani proses dan tahapan.

Hindari merusak kebahagiaan.
Bila seseorang sedang berbahagia janganlah melakukan tindakan yang akan merusak kebahagiaanya. Misalkan ada seseorang yang merasa beruntung mendapatkan hadiah dari luar negeri padahal kita tahu persis bahwa barang tersebut buatan dalam negeri maka kita tak perlu menyampaikan biarlah dia berbahagia mendapatkan oleh-oleh tersebut.

Jangan mengungkit masa lalu.
Apalagi jika yang diungkit adalah kesalahan aib atau kekurangan yang sedang berusaha ditutupi. Ingatlah bahwa tiap orang memiliki kesalahan yang sangat ingin disembunyikan termasuk diri kita maka jangan pernah usil untuk mengungkit dan membeberkan hal seperti ini sama dengan mengajak bermusuhan.

Jangan mengambil hak.
Jangan pernah terpikir untuk meni’mati hak orang lain. Tiap gangguan terhadap hak seseorang akan menimbulkan rasa tak suka dan perlawanan yang tentu akan merusak hubungan. Sepatut kita harus belajar meni’mati hak kita agar bermanfaat dan menjadi bahan kebahagiaan orang lain.

Hati-hati dengan kemarahan.
Bila anda marah maka waspadalah karena kemarahan yg tak terkendali bisa menghasilkan kata dan perilaku yg keji yg sangat melukai dan tentu perbuatan ini akan menghancurkan hubungan baik di lingkungan manapun. Kita harus mulai berlatih mengendalikan kemarahan sekuat tenaga dan tak usah sungkan utk meminta maaf andai kata ucapan dirasakan berlebihan.

Jangan menertawakan.
Sebagian besar dari sikap menertawakan seseorang adalah karena kekurangan baik sikap penampilan bentuk rupa ucapan dan lain sebagai dan ingatlah bahwa tertawa yang tak pada tempat serta berlebihan akan mengundang rasa sakit hati.

Hati-hati dengan penampilan, bau badan dan bau mulut.
Tidak ada salah kita selalu mengontrol penampilan bau badan atau mulut kita karena penampilan atau bau badan yang tak segar akan membuat orang lain merasa terusik kenyamanan dan cenderung ingin menghindari kita.

2. Aku menyenangkan bagimu

Wajah yang selalu cerah ceria.
Rasulullah senantiasa berwajah ceria. Beliau pernah bersabda :
"Janganlah terlalu membebani jiwamu dgn segala kesungguhan hati. Hiburlah dirimu dgn hal-hal yg ringan dan lucu sebab bila hati terus dipaksakan memikul beban-beban yg berat ia akan menjadi buta"

Senyum tulus.
Rasulullah senantiasa tersenyum manis sekali dan ini sangat menyenangkan bagi siapapun yg menatapnya. Senyum adl sedekah senyuman yg tulus memiliki daya sentuh yg dalam ke dalam lubuk hati siapapun. Senyum adl ni’mat Allah yg besar bagi manusia yg mencintai kebaikan. Senyum tak dimiliki oleh orang-orang yg keji, sombong, angkuh dan orang yg busuk hati.

Kata-kata yg santun dan lembut.
Pilihlah kata-kata yg paling sopan dan sampaikan dgn cara yg lembut krn sikap seperti itulah yg dilakukan Rasulullah ketika berbincang dgn para sahabat sehingga terbangun suasana yg menyenangkan. Hindari kata yg kasar menyakitkan merendahkan mempermalukan serta hindari pula nada suara yg keras dan berlebihan.

Senang menyapa dan mengucapkan salam.
Upayakanlah kita selalu menjadi orang yg paling dahulu dalam menyapa dan mengucapkan salam. Jabatlah tagan kawan kita penuh dgn kehangatan dan lepaslah tangan sesudah dilepaskan oleh orang lain krn demikianlah yg dicontohkan Rasulullah. Jangan lupa untuk menjawab salam dgn sempurna dan penuh perhatian.

Bersikap sangat sopan dan penuh penghormatan.
Rasulullah jikalau berbincang dgn para sahabat selalu berusaha menghormati dgn cara duduk yg penuh perhatian ikut tersenyum jika sahabat melucu dan ikut merasa takjub ketika sahabat mengisahkan hal yg mempesona sehingga tiap orang merasa diri sangat diutamakan oleh Rasulullah.

Senangkan perasaan.
Pujilah dgn tulus dan tepat terhadap sesuatu yg layak dipuji sambil kita kaitkan dgn kebesaran Allah sehingga yg dipuji pun teringat akan asal muasal ni’mat yg diraih nyatakan terima kasih dan do’akan. Hal ini akan membuat merasa bahagia. Dan ingat jangan pernah kikir utk berterima kasih.

Penampilan yg menyenangkan.
Gunakanlah pakaian yg rapi serasi dan harum. Menggunakan pakaian yg baik bukanlah tanda kesombongan. Allah Maha Indah dan menyukai keindahan tentu saja dalam batas yg sesuai syariat yg disukai Allah.

Maafkan kesalahan.
Jadilah pemaaf yg lapang dan tulus terhadap kekurangan dan kesalahan orang lain kepada kita krn hal ini akan membuat bahagia dan senang siapapun yg pernah melakukan kekhilafan terhadap kita dan tentu hal ini pun akan mengangkat citra kita dihatinya.

3. Aku Bermanfaat Bagimu

Keberuntungan kita bukanlah diukur dari apa yg kita dapatkan tapi dari nilai manfaat yg ada dari kehadiran kita bukankah sebaik-baik di antara manusia adl orang yg paling banyak manfaat bagi hamba-hamba Allah lainnya.

Rajin bersilaturahmi.
Silaturahmi secara berkala penuh perhatian kasih sayang dan ketulusan walaupun hanya beberapa saat benar-benar akan memiliki kesan yg mendalam apalagi jikalau membawa hadiah insya Allah akan menumbuhkan kasih sayang.

Saling berkirim hadiah.
Seperti yg telah diungkap sebelum bahwa saling memberi dan berkirim hadiah akan menumbuhkan kasih sayang. Jangan pernah takut miskin dgn memberikan sesuatu krn Allah yg Maha Kaya telah menjanjikan ganjaran dan jaminan tak akan miskin bagi ahli sedekah yg tulus.

Tolong dengan apapun.
Bersegeralah menolong dengan segala kemampuan harta tenaga waktu atau perhatian yg tulus walau perhatian untuk mendengar keluh kesahnya. Apabila tak mampu maka do’akanlah dan percayalah bahwa kebaikan sekecil apapun akan diperhatikan dan dibalas dengan sempurna oleh Allah.

Sumbangan ilmu dan pengalaman.
Jangan pernah sungkan utk mengajarkan ilmu dan pengalaman yg dimiliki kita harus berupaya agar ilmu dan pengalaman yg ada pada diri kita bisa menjadi jalan bagi kesuksesan orang lain.

Insya Allah jikalau hidup kita penuh manfaat dgn tulus ikhlas maka kebahagiaan dalam bergaul dgn siapapun akan terasa ni’mat karena tak mengharapkan sesuatu dari orang melainkan keni’matan kita adalah melakukan sesuatu utk orang lain. Semata karena Allah SWT.

sumber : Tausyiah Manajemen Qolbu Aa Gym

Rabu, 02 Juni 2010

DUKA PALESTINA


Palestina..

Dada berdegup kencang kala kudengar beritamu..
Mata nanar memandang sendu kisah perjuanganmu..
Terusik fikir bertanya tanpa jawab..
Kapankah dunia ini damai..
Kapankah tiada peperangan..
Kapankah berakhir hujan darah dan air mata..

Yaa Allah, Maha Perkasa, Maha Kuasa, Maha Segalanya..
Tiada Daya Upaya tanpa Kuasa dan Kehendak Engkau..
Yaa Allah.. Saudara2 kami di Palestina saat ini menjadi korban kebiadaban tak berprikemanusiaan..
Jadikan setiap tetes keringat & darah, setiap hembusan nafas Mujahid, suci karena Engkau..
Setiap jiwa terlepas dari raga, syahid karena Engkau..

Yaa Allah Maha Gagah.. Jaga Al Aqsa.. Jaga Palestina..
Jangan biarkan mereka yang menentang Engkau 'kan merampas keagungan Masjid ini..
Jangan biarkan mereka 'kan menginjak kehormatan saudara saudara kami..
Tiada kata yang sanggup melukiskan kegundahan hati.. Ampuni dosa dan khilaf kami..
Jadikanlah keprihatinan kami, semakin mempererat tali Ukhuwah Islamiyah di seluruh dunia..
Yang akan sanggup menggentarkan nyali musuh-musuh Engkau...

Allahu Akbar...
Allahu Akbar..
Allahu Akbar...._



……..♥(¯`'•.•' ´¯)♥…….
BY shouzyie
Bondowoso,02/06/2010
Bismillahir rahmanir rahiim.. Alhamdulillah puji syukur hanyalah milik Allah SWT, Dia dengan keMahaSempurnaan dalam setiap ciptaanNya telah memberikan akal, hati, rasa, raga, jiwa, ilmu, cinta, kasih sayang dan segala anugerah lainnya yang andaikan dihitung dan air laut dijadikan tinta untuk menulis semua karuniaNya PASTI nikmat Allah tak kan habis terlalu melimpah untuk kita..Sholawat dan salam semoga selalu tercurah untuk Rasulullah Khotimun Nabi Muhammad SAW, untuk keluarga, sahabat beserta para pengikutnya hingga akhir zaman..Mensyukuri segalanya mengisi hari demi hari dengan belajar memperbaiki setiap kekurangan dan keterbatasan diri dalam rangka beribadah mendekatkan diri pada Allah Pencipta Jagad Raya Alam Semesta untuk meraih kesuksesan hidup dunia akhirat..