Assalamu 'alaykum wr. wb.
Mencoba bersuara.. meski lisan kadang terdiam menahan gemuruh kata tanpa nyawa.. tersimpan berjuta kalimat dalam untaian bait kerinduan.. dan untukmu wahai hati dan rasa... dengarlah... renungkanlah... dan semoga puisi indah kehidupan kan menjadikanmu sanggup memetik ibrah (pelajaran) dan hikmah 'tuk rangkai diri menjadi pribadi yang lebih baik.... insyaAllah..~

Selasa, 14 April 2009

MASALAH


Masalah?? Kita tidak bisa lepas darinya. Justru bersamanya kita hidup. Menjadi dinamis, tidak monoton. Heterogenitas alam dan pemikiran manusia menjadikan dunia penuh warna kaya dengan permasalahan. Dan tergantung manusianya, apakah masalah itu :
1. dihadapi dan diselesaikan dengan baik. atau
2. dihindari dan dibiarkan berlalu begitu saja, atau
3. diam saja, bingung dan tak tahu harus berbuat apa, atau
4. malah cuek-cuek saja seakan tidak terjadi apa-apa.

Kemampuan kita dalam menyelesaikan suatu permasalahan juga beragam.Marilah kita jujur menilai diri..Apakah kita termasuk menjadi Problem Solver atau malah menjadi a Destroyer? 'Problem solver' menjadikan masalah sebagai tantangan yang harus mendapatkan penyelesaian. Sedangkan 'a destroyer' malah ribut dengan masalah dan menjadikan masalah bertambah runyam seperti benang kusut yang sulit diurai dan sulit menemukan dimana ujung pangkalnya?? Ada dimanakah kita??

Namun ketika manusia dibekali dengan rasa percaya diri yang diimbangi dengan tingginya ilmu pengetahuan, kayanya pengalaman yang didukung harmonisnya keluarga & lingkungan bersahabat,masalah yang dihadapi seakan begitu mudah untuk dicarikan jalan keluar. Sementara jika berbanding terbalik, tidak ayal lagi, masalah seakan menjadi momok yang menakutkan..Bukan tidak mungkin,ketika sudah tidak sanggup lagi menghadapi masalah, yang ada adalah mencari PELARIAN. Entah itu kearah positif?? atau kearah negatif?

Lynda Field, ahli psikoterapi diri menulis tentang teori "mencari penyelesaian masalah di luar pribadi kita", karena kita merasa kehilangan daya/kekuasaan atas diri yang timbul karena :
1. Jatuhnya citra diri
2. Hilangnya kewaspadaan
3. Merasa tak tegas dan tak yakin
4. Melihat masa lalu sambil menyalahkan
5. Rasa hilang keseimbangan
6. Energi rendah
7. Merasa marah/ depresi
8. Melihat masa depan dengan takut.

Dan sebagai manusia beriman, kita punya Allah SWT.. Jangan pernah takut dengan masalah. Mungkin motto "Pegadaian" bisa dijadikan pegangan : "Mengatasi masalah tanpa masalah".. meskipun tidak mudah, namun jika itu diawali dan dilandasi dengan keikhlasan, ketulusan, kesabaran, ikhtiar berkelanjutan, doa dan tawakkal pada Allah, semoga adanya masalah akan menjadi ladang investasi bagi kita untuk berbuat lebih dan lebih baik lagi..

Pendapat berharga dari seorang teman mengenai masalah, justru kita harus bersyukur saat kita masih memiliki masalah. masalah akan membuat otak kita berpikir, hati merasakan, dan pengalaman bertambah. semakin berat suatu masalah akan membuat kita makin dewasa. bayangkan kalau hidup kita bebas dari masalah, kita akan merasa jenuh, bosan, tidak lagi berwarna.

Mari kita jadikan masalah sebagai sarana kita untuk :
1. lebih mendekat pada Allah..
2. menjadikan diri lebih bijaksana..
3. lebih dewasa..dan
4. lebih berwawasan..

KEEP SPIRIT...!!!!

Tidak ada komentar:

Bismillahir rahmanir rahiim.. Alhamdulillah puji syukur hanyalah milik Allah SWT, Dia dengan keMahaSempurnaan dalam setiap ciptaanNya telah memberikan akal, hati, rasa, raga, jiwa, ilmu, cinta, kasih sayang dan segala anugerah lainnya yang andaikan dihitung dan air laut dijadikan tinta untuk menulis semua karuniaNya PASTI nikmat Allah tak kan habis terlalu melimpah untuk kita..Sholawat dan salam semoga selalu tercurah untuk Rasulullah Khotimun Nabi Muhammad SAW, untuk keluarga, sahabat beserta para pengikutnya hingga akhir zaman..Mensyukuri segalanya mengisi hari demi hari dengan belajar memperbaiki setiap kekurangan dan keterbatasan diri dalam rangka beribadah mendekatkan diri pada Allah Pencipta Jagad Raya Alam Semesta untuk meraih kesuksesan hidup dunia akhirat..